Kamis, 22 Oktober 2009

demam facebook

Guru Mulai Demam Facebook.

Facebook ternyata cukup populer di kalangan guru-guru. Mereka sebagian besar sudah mulai terbiasa berselancar di dunia maya tersebut.
“Rata-rata mereka sudah terbiasa dengan kegiatan di dunia maya. Paling populer adalah facebook. Bahkan waktu saya melatih mereka, ada beberapa guru yang sedang asyik buka Facebook dari telepon selular mereka,” kata Dewi Sopiah, manajer IT Konten Southeast Asian Ministers of Education Otganization Regional Open Learning Centre (SEAMOLEC) Rabu (21/10).
Penguasaan guru terhadap facebook ini lanjut Dewi sebenarnya merupakan langkah awal yang baik bagi guru untuk lebih menguasai teknologi informasi berupa komputer dan internet. Sebab penguasaan teknologi tersebut amat penting sebagai upaya mendukung proses pembelajaran berbasis teknologi Informasi dan komunikasi (TIK).
“Guru harus paham, belajar itu dapat dilakukan dimana saja, kapan saja dan oleh siapa saja. Itu menuntut para guru untuk melek teknologi informasi, kalau mereka tidak mau ketinggalan dengan murid-muridnya sendiri,” kata Nurhajati, Manager Public Relation SEAMOLEC.
Karena itu Seamolec sebagai wadah persatuan pendidikan jarak jauh se-Asia Tenggara berinisiatif mengadakan pelatihan pembelajaran berbasis TIK bagi guru SMP, SMA dan SMK. Program yang berjalan sejak Juni 2009 ini melatih sedikitnya 500 guru sebagai Trainee Of Traineer (TOT) dari 28 Kabupaten/Kota di 16 provinsi di Indonesia. Jumlah guru dari masing-masing provinsi bervariasi antara 50-60 guru.
Selanjutnya, lanjut Nurhajati, para guru yang ikut pelatihan TOT ini akan memberikan pelatihan kepada masing-masing sekolah di wilayahnya.
“Kami memperkirakan ada 24.711 guru yang sudah ikut program pelatihan TIK ini dengan pola TOT dan desiminasi ini. Materinya antara lain optimalisasi internet, cara mengunduh gambar dan informasi pendidikan, membuat surat elektronik serta membuat peta modul pembelajaran,” ujar Nurhajati.
Ia menambahkan, selama program berlangsung terlihat bahwa minat para guru terhadap internet sangat tinggi. Dari 500 guru, tercatat hanya 5 persennya saja yang gagap teknologi (gaptek) internet.
Tags:





-->